Surabaya (Infosurabaya.net) – Striker muda Timnas Indonesia Titan Agung sempat viral usai melakukan pemukulan terhadap salah satu official Thailand di laga final Sea Games Kamboja lalu. Atas perbuatnnnya itu, Titan siap menerima sanksi.
Ditemui di Surabaya Jawa Timur, pemuda asal Kepanjen, Malang, ini mengaku tidak bermaksud untuk melakukan pemukulan terhadap salah satu official. Tetapi dia tidak bisa menahan karena pihak Thailand memancing dengan tindakan ejekan maka pemain tim Bhayangkara FC ini reflek melakukan pemukulan.
‘Ya tindakan memukul yang saya lakukan itu perbuatan yang memalukan setelah kejadian itu akhirnya saya berjabat tangan dengan mereka. Karena pada saat itu mereka mengejek ketika kami ke golan atas Thailand reflek akhirnya saya pukul,” ungkap pemain berusia 22 tahun ini.
Meski sudah meminta maaf kepada seluruh pemain dan official, pemain tim Bhayangkara FC ini siap menerima jika FIFA atau pandis akan memberikan sanksi.
“Jika memang nantinya saya akan mendapat sanksi atas pemukulan itu, saya siap menerima. Karena memang saya melakukan pemukulan,” ungkapnya.
Kapten Timnas Basket Putri Bangga Diarak Menang SEA Games
Diceritakan polisi berpangkat bripda ini, saat kejadian, ia hanya berdiri di depan bench pemain timnas U-22 Indonesia. Ketika Thailand mencetak gol penyama kedudukan menjadi 2-2, ofisial tim Gajah Perang melakukan selebrasi berlebihan.
Mereka berlari ke arah bench pemain timnas U-22 Indonesia. Titan Agung yang melihat itu langsung memukul salah satu ofisial tim Thailand karena kecewa. [way/but]
Tidak ada komentar